KUPANG, berandanusantara.com – Ada gebrakan menarik dari pemilik kios sembako yang berlokasi di Jalan Prof. Dr. Herman Johanes, Gang Saba’at Tafoki 1, Kelurahan Penfui, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Namanya Kios Sultan. Letaknya berbatasan langsung dengan Kampus Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang. Kios ini menjual berbagai jenis kebutuhan pokok.
Para pembeli di kios milik Yeyen Andriana Norman ini kebanyakan dari kalangan mahasiswa, karena lokasinya dekat dengan pusat kos-kosan yang dihuni para mahasiswa yang datang dari berbagai daerah.
Selain kebutuhan pokok, kios ini juga menjual aneka makanan enak yang harganya terjangkau dan pas di kantong mahasiswa maupun pelajar. Bahkan untuk makanan, dapat diorder atau dipesan sesuai selera.
Sikap pemilik yang ramah dan murah senyum membuat pembeli senang untuk berbelanja di Kios Sultan. Apalagi sang pemilik kios memberi kemudahan dan keringanan bagi mahasiswa perantau yang belum menerima kiriman uang dari orang tua.
Nah, sebagai bentuk apresiasi sekaligus memberikan daya pikat terhadap pelanggannya, Kios Sultan kemudian berinisiatif memberikan promo menarik berupa bonus tambahan berupa seporsi nasi ayam atau nugget.
Bonus tersebut diperuntukan bagi pelanggan atau pembeli yang berbelanja minimal minimal Rp70 ribu. Saat berbelanja dengan nominal tersebut, akan diberikan 1 kupon. Jika sudah terkumpul 5 kupon, dapat ditukar dengan seporsi nasi ayam.
Yeyen menuturkan, dirinya mulai terpikirkan untuk membuka usaha dagang sembako sejak mengikuti suami yang sedang bertugas di Flores Timur sebagai salah satu karyawan BUMN. Setelah pindah ke Kota Kupang, usaha tersebut dijalankan. Selain kios, Yeyen bersama suami juga merintis usaha kos-kosan bagi mahasiswa.
“Usaha kios sembako ini dibuka 3 tahun yang lalu. Usaha ini sempat tersendat karena pandemi Covid-19. Namun setelah situasi mulai berangsur normal, kini Kios Sultan mulai ramai dikunjungi pembeli yang mayoritasnya mahasiswa,” kata Yeyen.
Salah satu pelanggan mengaku senang ketika berbelanja di Kios Sultan, karena selain murah, pemiliknya pun bersikap ramah terhadap semua pembeli. Selain itu, menurutnya, pemilik kios mengerti dengan keberadaan mahasiswa terutama yang berasal dari luar Kota Kupang.
“Bibi (Yeyen, red) sangat ramah pada saat kami belanja. Kadangkala kalau ada kekurangan uang seribu atau dua ribu, kami catat dulu, besoknya baru kami bayar. Mungkin karen Bibi tahu kami mahasiswa ini susah jadi dia mengerti,” kisah Andi.
Meski Yeyen memberi toleransi, namun Andi mengaku, dirinya dan para pelanggan yang lain selalu bertanggungjawab untuk segera melunasi kekurangan uang belanja itu.
Pengakuan yang sama datang dari Sherly, mahasiswi asal Ende yang ngekos tidak jauh dari Kios Sultan. Sherly mengaku bahwa ia selalu berbelanja di Kios Sultan.
“Bibi ramah dan baik. Di Kios Sultan juga ada banyak stok barang dengan harga terjangkau, misalnya bawang yang dikemas dengan harga Rp2000. Untuk mahasiswa, itu sangat membantu,” ucapnya.
Lomba 17 Agustus
Pada 17 Agustus 2022 yang lalu, Kios Sultan menggelar lomba bagi para pelanggannya. Ada beberapa mata lomba yang dilaksanakan, seperti lari karung dan makan kerupuk.
“Meski kecil-kecilan tapi meriah sekali,” kata Yeyen.
Yeyen mengatakan saat itu beberapa mahasiswa pelanggan setianya meminta dirinya untuk mengadakan lomba untuk memeriahkan HUT ke-77 RI.
Yeyen pun menyanggupi permintaan para pelanggan setianya itu dengan menyiapkan perlengkapan lomba serta hadiah-hadiahnya.
“Hadiahnya, ada beras, minyak goreng, teh kotak, dan lain-lain. Yang kecil-kecil tapi dibutuhkan oleh anak kos. Yang penting kita bisa berpartisipasi untuk memeriahkan HUT Kemerdekaan,” ujarnya.
“Doakan ya, semoga Kios Sultan terus berkembang dan bisa berbagi kebaikan dengan lebih banyak orang,” tutup Yeyen. (*/BN)
