NTT Luncurkan Sophia, Miras dengan Kadar Alkohol 40 Persen

  • Whatsapp
Salah satu jenis Sophia yang diluncurkan. (Ist)
Salah satu jenis Sophia yang diluncurkan. (Ist)
Salah satu jenis Sophia yang diluncurkan. (Ist)

KUPANG, berandanusantara.com – Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) kini punya minuman keras yang dapat bersaing dengan minuman keras dari daerah naupun negara lain. Jenis miras yang diluncurkan pada Rabu (19/6/2019) itu diberi nama Sophia.

Peluncuran tersebut dihelat di kampus Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang. Sebelumnya Undana juga diberi kepercayaan untuk melakukan riset terhadap jenis minuman keras yang berasal dari sopi asli, khas NTT.

Read More

Rektor Undana Kupang, Profesor Fred Benu mengatakan, peluncuran Sophia merupakan komitmen rektor Undana yang telah melakuan MoU dengan menteri pendidikan untuk menghasilkan inovasi berupa produk komersial dengan difasilitasi pemprov NTT.

“Ini merupakan tanggung jawab Undana terhadap prmbangunan NTT,” ungkap Fred Benu.

Dia menjelaskan, ada dua jenis Sophia yang diluncurkan saat itu, dari tiga yang direncanakan sebelumnya. Menurutnya, Sophia akan dipasarkan melalui distributor yang ditunjuk berdasarkan MoU yakni Toko NAM.

“Pihak swasta (Toko NAM) harus siapkan ijin, bea cukai hingga produk botol harus dipenuhi sebelum dikomersialkan,” tandasnya.

Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat pada kesempatan itu mengatakan, tujuan utama diluncurkannya Sophia adalah untuk pemberdayaan minuman lokal adalah meningkatkan ekonomi masyarakat.

Menurut Viktor, jenis minuman lokal (sopi) yang ada di NTT memiliki kualitas yang sangat baik dan dapat bersaing dengan daerah lain.

“Apalagi, jika dikelola secara baik, maka menurutnya, akan memberikan kintribusi yang besar bagi daerah dan masyarakat,” paparnya.

Sementara peneliti Sophia, Dodi Kusuma menjelaskan, kadar alkohol yang tekandung dalam Sophia mencapai 35 hingga 40 persen.

Dia menjelaskan, Sophia yang diluncurkan saat ini adalah berasal dari Insana, kabupaten Timor Tengah Utara. Pihaknya juga akan mendatangkan jenis miras dari sejumlah daerah di NTT untuk diolah menjadi Sophia.

“Selain dari Insana, nanti yang akan didatangkan untuk diolah yakni arak Adonara, arak Aimere dan sopi Pura Alor,” pungkas dia. (DT/L6)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *