KUPANG, berandanusantara.com – Kerja sama CO-Branding ATM Bank NTT sekaligus Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) Politeknik Pertanian (Politani) Negeri Kupang akhirnya terealisasi, setelah adanya Memorandum Of Understanding (MoU) yang ditandatangani kedua belah pihak pada 10 Februari 2020 lalu.
Senin (13/6/2020) pagi, bertempat di Aula Politani Negeri Kupang, pihak Bank NTT melakukan serah terima Kartu ATM/Debit sekaligus Kartu Tanda Mahasiswa (KTM). Serah terima tersebut dilakukan secara simbolik dengan memberikan Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) kepada 2 orang mahasiswa Politani Kupang oleh Direktur Dana Bank NTT dan Kepala Cabang Khusus (KCK) Bank NTT.
Direktur Dana Bank NTT, Absalom Sine, mengatakan, program ini bertujuan untuk memudahkan sistem pembayaran bagi Mahasiswa Politani Kupang dengan menggunakan Kartu Mahasiswa yang juga berfungsi sebagai Kartu ATM.
“Sebelumnya Bank NTT menempatkan kantor khas Bank NTT di Kampus Politani, kemudian sekarang berkembang lagi guna memudahkan mahasiswa dalam melakukan pembayaran atau transaski dengan menggunakan Kartu ATM Bank NTT,” ujar Direktur Dana Bank NTT dalam sambutannya.
Sementara itu, Direktur Politani Kupang, Ir. Thomas Lapenangga, M.Si. mengatakan, penerimaan Kartu Mahasiswa (KTM) tersebut berlaku untuk semua mahasiswa. Namun, dalam tahap ini baru 1.300 mahasiswa semester dua yang yang menerima.
“Mulai dari proses mereka masuk, kita berikan KTM sementara dulu. Dan mereka semua itu berjumlah 1.300 orang yang menerima kartu ini,” jelasnya kepada wartawan.
Ia menambahkan, ini merupakan bukti nyata dari pihak Bank NTT dalam membantu pihak Kampus Politani Kupang. Karena ada jaminan dari Bank NTT, setelah mahasiswa wisuda, akan mendapatkan buku Bank serta mendapatkan rekomendasi ke daerahnya untuk diprioritaskan dalam keredit atau pinjaman untuk membuka usaha.
Turut hadir mendampingi Direktur Dana Bank NTT, Absalom Sine, yakni Kepala Cabang Khusus (KCK) Johanis Tadoe; dan Direktur Politani Kupang, Ir. Thomas Lapenangga, M.Si. (*AM/MB/BN)