KUPANG, berandanusantara.com – DPW Gerbang Tani Nusa Tenggara Timur (NTT) dalam waktu dekat akan menyalurkan bantuan yang terkumpul melalui Posko ‘Satu Hati untuk NTT’ di Jakarta.
Ketua Gerbang Tani NTT, Vincent Mone, Sabtu (8/5/2021) mengatakan pihaknya dengan senang hati dan bangga bisa ikut berpartisipasi dalam menyalurkan donasi untuk masyarakat terdampak bencana di NTT.
Menurutnya, bantuan yang telah sampai ke Gerbang Tani NTT yakni pakaian layak pakai. Setelah menjemput bantuan dari Pelabuhan Tenau, Kupang, jelasnya, tim Gerbang Tani langsung melakukan pengepakan.
“Kam masih menunggu bantuan susulan yakni sembako barulah didistribusikan sekaligus. Paling lambat pekan depan sudah tiba,” ujar Vincent.
Pada kesempatan itu, Vincent menyampaikan apresiasi yang besar kepada tim ‘Satu Hati untuk NTT’ yang menaruh perhatian besar terhadap bencana seroja, banjir bandang dan tanah longsor yang terjadi di NTT.
“Saya ikut bangga, karena meskipun telah sukses dan berada di perantauan, namun masih memiliki hati untuk NTT. Kami doakan agar semua yang terlibat dalam ‘Satu Hati untuk NTT’ selalu diberkati,” ujar Vincent.
Ketua Panitia ‘Satu Hati untuk NTT’, Aldo Parerea melalui sambungan telepon mengaku bangga bisa berkolaborasi dengan DPW Gerbang Tani NTT untuk penyaluran donasi bagi warga terdampak bencana.
Dia menjelaskan, panitia ‘Satu Hati untuk NTT’ dibentuk oleh puluhan IKB (Ikatan Keluarga Besar) masing-masing daerah asal NTT se-Jabodetabek, dan sudah berkolaborasi dengan para sesepuh yang telah sukses di tanah Jakarta.
“Mereka ikut ambil bagian dan turut menanggapi bencana yang terjadi di NTT. Pembentukan panitia sejak tanggal 6 April 2021. Saya dipercaya sebagai Ketua Panitia,” jelas Aldo.
Para donatur, kata Aldo, selain dari masyarakat NTT, juga yang turut berpartisipasi adalah masyarakat se-Jabodetabek melibatkan lintas kelompok dan agama, seperti dari Papua, Maluku (M1R).
Dijelaskan, sejauh ini donasi yang telah terkirim sekitar 248 ton. Bantuan yang dikirim berupa pakaian layak pakai, beras, mie instan, buku tulis, sabun, serta jenis bantuan lainnya sesuai kebutuhan.
“Pengiriman melalui Maskapai Garuda, Halim, serta jalur laut bersama PT Pelni,” ujar Aldo.
Pada kesempatan itu, Aldo menyampaikan terima kasih kepada para pihak yang telah ikut berpartisipasi diantaranya: tokoh NTT Gorie Mere, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri BUMN Erick Tohir, Dirut PT Pelni, Dirut PT Garuda Indonesia, Kantor Perwakilan NTT, serta semua donatur.
“Harapan kami, semoga donasi yang dikirim melalui Posko ‘Satu Hati untuk NTT’ bisa sampai kepada masyarakat yang terdampak bencana atau tepat sasaran,” tuturnya.
“Kami Panitia sangat bangga dengan respon dari masyarakat NTT yang terdampak. Itu doa kami. Kami tidak akan tutup mata sampai tanggung jawab ini kami selesaikan,” pungkas Aldo.
Selain bekerja sama dengan DPW Gerbang Tani NTT, Posko ‘Satu Hati untuk NTT’ juga bekerja sama dengan Komunitas Ultras dalam hal penyaluran donasi untuk korban bencana di NTT. (*BN/AM)
