Fransisco Bessi Resmi Pimpin PSMTI Kota Kupang, Ini Komitmennya

  • Whatsapp
Pelantikan pengurus PSMTI Kota Kupang periode 2022 - 2026. (Foto: BN)

KUPANG, berandanusantara.com – Pengacara muda Fransisco Bernando Bessi resmi dilantik sebagai Ketua Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Kota Kupang periode 2022 – 2026.

Acara pelantikan berlangsung di Ball Room Grand Mutiara Kupang, Kamis (3/2/2022) sekaligus perayaan hari raya Imlek bersama warga keturunan Tionghoa yang ada di Kota Kupang.

Read More

Pelantikan pengurus PSMTI Kota Kupang ditandai dengan penyerahan bendera pataka PSMTI oleh Ketua PSMTI NTT Hengky Liyanto, serta penandatanganan berita acara pelantikan.

Fransisco dalam sambutannya mengatakan dirinya telah bergabung dengan PSMTI NTT sejak tahun 2012 silam. Saat itu, dirinya diminta bergabung oleh Almarhum Niti Susanto yang saat itu menjadi Ketua PSMTI NTT.

“Waktu itu saya ditempatkan di bagian hukum,” jelas Fransisco.

Dia menjelaskan, saat PSMTI Kota Kupang terbentuk pada tahun 2013, dirinya diminta lagi oleh Almarhum Niti Susanto untuk membantu PSMTI Kota Kupang. Saat itu dirinya dipercaya sebagai sekertaris.

Pada periode berikutnya ketika kepengurusan berganti, Fransisco masih tetap dipercaya dan kembali memegang amanah sebagai Wakil Ketua PSMTI Kota Kupang. Selama menjadi pengurus, Fransisco tetap aktif terlibat dalam setiap kegiatan organisasi.

“Dan kemudian, malam ini saya dipercaya menjadi Ketua PSMTI Kota Kupang periode 2022 – 2026,” kata Fransisco.

Dia menjelaskan, Kepengurusan PSMTI Kota Kupang yang dipimpinnya saat ini didominasi oleh kaum muda, yang orang tua mereka telah bekerja dan berusaha di Kota Kupang selama puluhan tahun lamanya.

Dia menlanjutkan, agenda pertama yang akan dilakukannya adalah melakukan konsolidasi keanggotaan. Kemudian menurutnya, PSMTI Kota Kupang akan melaksanakan berbagai kegiatan sosial sebagaimana misi organisasi.

“Sebelum dilantik, kami seluruh pengurus menggalang dana untuk membantu salah seorang janda yang menjadi korban badai seroja. Total dana yang kami kumpul mencapai Rp20 juta. Akan kami serahkan setelah pelantikan,” jelas dia.

Fransisco berharap agar ke depan kepengurusan PSMTI Kota Kupang semakin solid, kuat persaudaraannya, sehingga bisa ikut berkontribusi membangun Kota Kupang sesuai bidangnya masing-masing.

“Karena hidup yang tidak dipertaruhkan tidak pernah dimenangkan,” tutup Fransisco mengutip sebuah ungkapan bijak.

Wakil Wali Kota Kupang Hermanus Man pada kesempatan mengakui kalau warga keturunan Tionghoa sejak zaman dahulu telah ikut berjasa dalam perjuangan membangun daerah dan bangsa Indonesia.

“Oleh karena itu, saya berharap agar PSMTI Kota Kupang sebagai organisasi dapat dipakai dan menjadi wadah untuk secafa bersama-sama ikut membangun Kota Kupang,” tandasnya.

Acara pelantikan pengurus PSMTI Kota Kupang periode 2022 – 2026 dan perayaan Imlek bersama dimeriahkan dengan pementasan musik dan atraksi barongsai, yang dimainkan oleh kelompok barongsai Naga Atoin Meto.

Hadir pula pada kesempatan itu, Ketua DPRD Kota Kupang Yehezkiel Loudoe, Anggota DPRD NTT Christian Widodo, para tokoh serta warga keturunan Tionghoa se-Kota Kupang. (*BN)

Related posts