KUPANG, berandanusantara.com – Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-111 tingkat Kodim 1604 Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), disambut baik masyarakat.
Untuk tahun 2021 ini, TMMD dipusatkan di Desa Sahraen, Kecamatan Amarasi Selatan, Kabupaten Kupang. TMMD dinilai memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Babinsa 1604-04 Amarasi, Sertu Abner Faot mengaku sangat senang dengan adanya TMMD di wilayah binaannya. Baginya, kehadiran TMMD dapat memeberikan kesejahteraan.
“Budaya gotong-royong pun kembali dihidupkan di tengah masyarakat,” ujar Sertu Abner.
TNI AD, baik Prajurit, Babinsa, serta warga saling membantu dan bergotong-royong pada pekerjaan fisik TMMD yakni membangun Gereja, Kapela dan Sekolah hingga selesai.
Pelaksanaan TMMD dilaksanakan selama 30 hari. Ada kegiatan fisik dan non fisik. Kegiatan fisik meliputi pembangunan 3 ruang kelas SMP Kristen 1 Amarasi Selatan, 1 ruang guru SMP 1 Amarasi Selatan.
Selain itu, renovasi Kapelan St. Benediktus Sahraen Amarasi Selatan, Gereja Imanuel Sahraen Amarasi Selatan, Rehap Rumah Pastori Bonamhonis Sahraen Amarasi Selatan.
Sementara kegiatan non fisik meliputi penyuluhan tentang wawasan kebangsaan, kesadaran hukum, teknologi tepat guna dan kesehatan, serta penyuluhan tambahan lainnya.
TMMD merupakan bentuk kepedulian TNI dan salah satu program Operasi Bakti TNI yang dilaksanakan secara lintas sektoral serta terpadu dengan kementerian, pemerintahan dan non kementerian, POLRI, Pemerintah Daerah beserta seluruh komponen masyarakat.
Tujuan utama TMMD yakni meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memantapkan wawasan berbangsa dan bernegara melalui kegiatan fisik dan non fisik. (*BN/AM)
