Dua dari Tujuh Pasien Positif Covid-19 Bukan Warga Kota Kupang

  • Whatsapp
Ist
Ist

KUPANG, berandanusantara.com – Dua dari tujuh orang pasien yang terkonfirmasi positif covid-19 bukan merupakan warga Kota Kupang. Meski demikian, untuk upaya penanganan tetap diberikan pemkot Kupang sesuai protap yang berlaku.

Hal ini dijelaskan juru bicara gugus tugas percepatan penanganan covid-19 Kota Kupang, Ernest Ludji, Jumat (1/5/2020).

Read More

Ernest menjelaskan, kasus positif covid-19 merupakan kasus impor, dimana terinfeksk dari luar dan baru terkonfirmasi saat berada di Kota Kupang.

“Sampai saat ini belum ada indikasi terjadinya penularan,” jelas dia.

Menurutnya, sejak tiba di Kota Kupang semua pasien konfirmasi ini telah menjalani masa karantina terpusat yang dipantau oleh Tim Bidokkes Polda NTT dan Tim Surveilans Dinas Kesehatan Kota Kupang.

“Saat ini tim terus bekerja sama untuk melakukan penelusuran kontak (contact tracing) dan penanganan terhadap kontak erat sesuai dengan protokol,” ungkapnya.

Dijelaskan, tim contact tracing gugus tugas saat ini bekerja keras dalam upaya penelusuran kontak erat dari cluster Sukabumi, Gowa, dan Magetan.

Sejauh ini, untuk cluster Sukabumi tercatat ada tambahan 5 Orang Tanpa Gejala (OTG) dan 4 kontak erat yang masih akan dilakukan pelacakan lanjutan.

“Untuk cluster Gowa telah terdata 5 OTG dan 5 OTG dari cluster Magetan. Satu ODP Kota Kupang yang berasal dari cluster Magetan sudah dilakukan pengambilan spesimen,” jelasnya. (*am/bn)

Related posts