Dinas Kominfo NTT Diminta Percepat Elektronifikasi Administrasi Perkantoran

  • Whatsapp
Ist
Ist

KUPANG, berandanusantara.com – Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) diminta segera mempercepat proses administrasi perkantoran secara elektronik atau elektronifikasi di lingkup Pemerintah Provinsi.

Penegasan ini disampaikan Wakil Gubernur NTT, Josef Nai Soi saat beraudiens dengan Kepala Dinas Kominfo NTT, Abraham Maulaka bersama jajaran di ruang kerjanya, Senin (27/7/2020).

Read More

“Proses administrasi perkantoran sebagian besar masih gunakan cara manual. Padahal era saat ini adalah era online. Saya minta Dinas Kominfo bisa mempercepat proses eletronifikasi ini,” ujar Wagub JNS saat beraudiensi dengan Kepala

Menurut Wagub Nae Soi, pemerintah provinsi NTT ingin meminta tambahan kuota internet ke Kementrian Kominfo, namun kuota yang tersedia saat ini belum dimanfaatkan secara optimal.

“Itu contohnya di atas meja kerja saya. Banyak kertas tertumpuk yang menanti disposisi. Seharusnya, di zaman teknologi begini, saya bisa membaca dan melakukan disposisi dari mana saja kalau semuanya sudah berjalan dengan sistem elektronik,” jelas Wagub.

Lebih lanjut pria asal Ngada tersebut berharap, Dinas Kominfo mempercepat proses e-surat atau surat elektronik untuk surat masuk dan ke luar (sumaker) di instansi pemerintahan. Sehingga ada efektifitas dan efisiensi.

“Mari tinggalkan cara kerja lama. Bulan depan, proses sumaker ini saya harapkan segera selesai. Saya tidak mau dengar lagi ada kendala tentang hal ini terutama dari sisi aturan. Karena aturan dari pusat sudah jelas tentang hal ini. Kita ingin agar output dan terutama outcome dari pekerjaan kita dapat dinikmati secara cepat. Begitu juga dengan sistem perizinan, secepatnya dilakukan secara elektronik agar dapat memudahkan masyarakat,” ungkap Wagub.

Dalam kesempatan tersebut, Wagub juga mengharapkan Dinas Kominfo untuk melakukan pendataan jumlah BTS ( Base Transceiver Station) yang ada di NTT. Setiap operator bisa lakukan perluasan jaringan pada semua desa tahun ini.

“Sesudah selesai tingkat desa, kita dorong operator untuk masuk ke sekolah-sekolah. Minggu depan saya koordinasikan lagi dengan Kemenkominfo untuk memastikan jumlah penambahan BTS bagi kita pada tahun ini,” jelas Wagub Nae Soi.

Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo NTT, Abraham Maulaka menyatakan kesanggupannya untuk segera mempercepat proses elektronifikasi berbagai kegiatan administrasi perkantoran.

“Kami akan bersurat secepatnya ke para pimpinan perangkat daerah untuk mempercepat proses e-surat di setiap perangkat daerah. Kalau di Kominfo sendiri, proses e-surat sudah dijalankan,” jelas Aba Maulaka. (AM/BN/HMS)

Related posts