KUPANG, berandanusantara.com – Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menyambut baik penerapan “English Day” melalui Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 56 Tahun 2019.
Menurut Kepala LPMP NTT, M. Irfan, melalui Kasubag Umum, Eddy Sulla, Rabu (6/2/2019), menjelaskan, Pergub tersebut sangat baik karena sejalan dengan misi Gubernur NTT, Viktor Laiskodat menjadikan NTT sebagai provinsi pariwisata.
Eddy mengakui, kalau dalam lingkup LPMP sendiri juga telah memulai penerapan berbahasa Inggris setiap hari Rabu. Meskipun belum semua Aparatur Sipil Negara (ASN) di LPMP melakukannya, namun sebagian besar telah mulai berbahasa Inggris.
“Sebagai ASN kami tetap jalan, meskipun sebagian menganggapnya berat. Tapi kami tetap memulainya,” ungkapnya.
Terkait berbagai polemik terkait diterbitkannya Pergub tersebut, Eddy mengatakan, tidak mungkin sebuah Pergub lahir tanpa melalui kajian. Oleh karena itu, menurutnya, tidak ada salahnya untuk dijalankan terlebih dahulu.
“LPMP tetap menjalankannya. Soal nantinya Pergub tersebut akan ditinjau kembali, itu urusan kemudian, bukan ranah kami,” tegas dia. (BN/CM)