KUPANG, berandanusantara.com – Hasil survei Program Studi Ilmu Politik (Dipol) FISIP Undana Kupang merilis survei kinerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang, Jefirtson Riwu Kore – Hermanus Man. Survei tersebut digelar pada 7–15 Februari 2022.
Dari survei yang dilakukan, hasilnya menunjukan 81 persen masyarakat Kota Kupang mengaku puas terhadap kinerja Wali Kota Kupang, Dr. Jefri Riwu Kore dan Wakil Wali Kota Kupang, dr. Hermanus Man.Survei dilakukan dengan cara wawancara tatap muka kepada 400 responden oleh pewawancara yang sudah terlatih.
Respoden dipilih secara acak bertingkat (multistage random sampling), mulai dari tingkat kecamatan, kelurahan, rukun tetangga, hingga anggota keluarga pada kepala keluarga terpilih. Dengan asumsi pengacakan sederhana, margin of error (MoE) diperkirakan sebesar ± 4,90 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Proporsi jenis kelamin ditentukan imbang 50:50 antara laki-laki dan perempuan yang berusia 17 tahun atau lebih atau yang sudah menikah. Hasil survei dibagi dalam beberapa bagian.
Ketua Tim Survey, Riyoan Jacob, S.IP., M.IP, Senin (21/2/2022) mengatakan pada bagian pertama, mengenai evaluasi masyarakat terhadap Pemerintahan dan Birokrasi Kota Kupang, pada pertanyaan terkait dengan pembangunan di Kota Kupang, survei menunjukkan sebesar 84,5 persen masyarakat menilai ada kemajuan (mengalami kemajuan pesat 25 persen, mengalami sedikit kemajuan 59,5 persen) terkait kondisi pembangunan di Kota Kupang dalam 12 bulan terakhir. Sedangkan yang menjawab belum ada kemajuan sebesar 4,8 persen, dan yang menilai adanya kemunduran pada pembangunan di Kota Kupang sebesar 8,6 persen.
Pada pertanyaan lain, sebesar 77 persen masyarakat menilai puas kinerja Pemerintah Kota Kupang, sedangkan yang menjawab tidak puas sebesar 14,3 persen. Masyarakat yang menjawab biasa saja atas kinerja Pemerintah Kota Kupang sebesar 6,3 persen, dan yang menjawab tidak tahu/tidak menjawab sebesar 2,4 persen. Kemudian, sebesar 83,3 persen masyarakat menilai baik terhadap penanganan COVID-19 oleh Pemerintah Kota Kupang.
Selanjutnya sebesar 13,8 persen masyarakat menilai tidak baik. Adapun yang menjawab tidak tahu/tidak jawab sebesar 2,9 persen. “Terkait evaluasi kepuasan terhadap sosok Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang, sebesar 81,1 persen masyarakat menilai puas terhadap kepemimpinan Walikota Kupang Jefirstson R. Riwu Kore dan Wakil Wali Kota Kupang Hermanus Man saat ini. Sedangkan yang menilai tidak puas sebesar 15,4 persen. Sisa angka merupakan responden yang menjawab tidak tahu/tidak jawab dengan 3,5 persen,” kata Riyoan dalam keterangan tertulisnya.
Pada pertanyaan terkait ketimpangan ekonomi di Kota Kupang, sebesar 64,3 persen (sangat timpang 23,3 persen, timpang 41 persen) masyarakat menilai ada ketimpangan ekonomi antara golongan kaya dan miskin di Kota Kupang, sedangkan yang menilai tidak ada ketimpangan sebesar 28 persen (tidak ada ketimpangan 21,5 persen, sangat tidak ada ketimpangan 6,5 persen). Adapun masyarakat yang menjawab tidak tahu/tidak jawab sebesar 4,7 persen.
Selanjutnya, survei menunjukkan lima besar masalah ekonomi yang paling perlu untuk mendapatkan penanganan dari Pemerintah Kota Kupang antara lain yaitu pengendalian harga bahan pokok dengan 27,8 persen, disusul penyediaan lapangan pekerjaan (21,8 persen), pengentasan kemiskinan (18 persen), penanganan ketimpangan ekonomi (15,8 persen), serta pemberdayaan dan pendampingan UMKM (13,3 persen). (*/BN/RNC)